Ketahuilah bahwa Sukur itu tersusun dari Ilmu , keadaan dan amal
Ilmu pengetahuan yaitu adanya ni’mat dari sang Pemberi ni’mat yaitu Allah SWT
Dan keadaan yaitu kebahagiaan yang timbul dari ni’mat
Sedangkan amal yaitu benar-benar mengerjakan apa yang dipahami dan disukai oleh sang Pemberi ni’mat
Amal itu berkaitan dengan hati dan anggota badan serta lisan
Baca juga :Sabar Dan Keutamaannya
Sedangkan keterkaitan amal dengan hati yaitu menyengaja berbuat baik dan menyembunyikannya dari manusia
Sedangkan keterkaitan lisan dengan amal yaitu menampilkan rasa syukur kepada Allah dengan ucapan pujian
Dan keterkaitan anggota badan dengan amal yaitu mempergunakan segala ni’mat untuk berbuat taat kepada Allah
Menurut Imam Al Ghazali didalam kitab Ihya Ulumudin, seseorang tidaklah disebut manusia yang bersyukur kecuali ia mempergunakan seluruh ni’mat didalam mengerjakan hal hal yang disukai oleh Allah bukan yang disukai oleh manusia itu sendiri
Jika seseorang mempergunakan ni’mat Allah untuk mengerjakan hal hal yang tidak disukai oleh Allah ,maka ia termasuk orang kufur ni’mat
Seluruh ciptaan Allah didunia adalah media bagi manusia agar manusia itu sendiri sampai pada kebahagiaan
Perbuatan syukur dan tidak kufur tidaklah akan sempurna kecuali dengan mengetahui apa apa yang disukai oleh Allah dan apa apa yang tidak disukai oleh Allah
Hal tersebut dapat dibedakan dengan dua keadaan
Yang pertama yaitu mendengar dan mengetahui berdasarkan dalil dalil AlQuran dan hadits
Dan yag kedua yaitu berdasarkan peninjauan hati atas ibarat untuk persepsi kegunaan sesuatu ciptaan Allah
Hal tersebut diatas karena setiap ciptaan Allah didalannya terdapat hikmah (kegunaan )
Dan di balik hikmah terdapat permaksudan yaitu perbuatan yang diridhai Allah